Suasana Idul Adha sudah seperti biasanya, banyak orang mengadakan penyembelihan hewan kurban di sana-sini. Umat muslim yang mendapatkan hak datang untuk mengambil jatah daging hewan kurban miliknya. Saya dan teman-teman yang menjadi panitia kurban, alhamdulillaah juga dapat bagian daging untuk dibawa pulang ke rumah. Alhamdulillaah, bisa untuk persedian lauk beberapa hari.
Beberapa orang mungkin akan segera mengolah daging kurban yang diterima dan siap disantap sampai habis oleh keluarga besarnya. Tapi bagi sebagian orang, daging kurban tersebut sebagian diolah, dan sebagian lagi atau semuanya disimpan di dalam kulkas atau lemari es. Dengan harapan, daging kurban tersebut awet atau tidak basi selama beberapa hari atau minggu sampai si pemilik siap memasaknya.
Banyak orang yang menyimpan daging sampai berbulan-bulan, bahkan bertahun-tahun di dalam lemari kulkas atau freezer. Karena menganggap daging yang sudah beku tetaplah aman di konsumsi. Pemahaman tersebut adalah salah. Mengapa? dan bagaimana penyimpanan daging di kulkas dengan benar?
Kualitas makanan yang disimpan sangat dipengaruhi oleh udara, kelembaban, panas, dan waktu. Makin lama disimpan tentu makin berkemungkinan untuk basi dan tak lagi layak pakai. Ketika makanan mulai tak layak dikonsumsi, ia sudah kehilangan fungsi nutrisi, nilai, rasa dan bau yang baik. Jika di makanan Anda ada “tanggal kadaluwarsa”nya, maka mudah saja untuk memilih dan memilahnya (mensortir). Namun jika tidak ada, bagaimana Anda mengetahuinya? Berikut penjelasan yang bisa saya sampaikan.
Daging merah jika diletakkan di kulkas bisa tahan 1-2 hari. Jika daging merah disimpan di freezer sebaiknya disimpan hanya 3-4 bulan saja. Daging yang sudah dimasak dan kemudian disimpan dapat bertahan lebih lama ketimbang daging mentah, asal disimpan dengan benar.
Berikut panduan selengkapnya tentang bagaimana menyimpan daging sapi atau kambing dengan benar di dalam kulkas. Dan juga tentang cara penyimpanan aneka masakan yang berasal dari kedua jenis daging tersebut.
klik tabel untuk memperbesar
Cara penyimpanan yang salah di dalam kulkas malah menyebabkan tersebarnya bakteri ke makanan yang lain di dalam kulkas. Daging bisa tahan lama di kulkas bila dibungkus dengan plastik yang tidak terlalu ketat, kertas minyak atau kertas coklat pembungkus makanan. Untuk membekukan daging, bungkus dengan plastik tebal dan jangan lupa memberi tanggal penyimpanan. (baca juga artikel "Kondisi Daging Yang Tidak Baik Dimakan", klik di sini)
^^ ... SELAMAT HARI RAYA IDUL ADHA 1431H ... ^^
Ditulis dan disusun oleh: OmCan
Sumber baca sana sini: http://belajarjadiibu.com/, http://archive.kaskus.us/, http://id.wikipedia.org/wiki/
belajar pendidikan, blog pengetahuan, kelas pengetahuan, knowledge blog, sekolah dasar dan menengah, KIDS GEt kNowledge, blogger, blogspot
Wah makasih infonya, kemarin sempat ditawari pen jual display cooler itu sama kayak kulkas kan ya ? bedanya apa :o
BalasHapus