Macam-macam gizi dibutuhkan ibu hamil agar janin atau bayi lahir normal, tidak cacat, antara lain:
Protein berguna untuk membangun sel-sel baru janin, termasuk sel darah, kulit, rambut, kuku, jaringan otot, memperlancar plasenta membawa makanan ke janin, dan pengaturan hormon sang ibu dan janin. Tambahan protein yang dibutuhkan per hari adalah 60 gram, yang berarti 12 gram lebih banyak ketimbang wanita dewasa tak hamil. Sumber protein: daging, keju, ikan, telur, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan oncom.
Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi rata-rata yang dianjurkan (Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VI, 1998), pada trimester pertama, wanita hamil perlu tambahan bobot badan sebanyak 0,5 kg setiap minggu. Pada trimester kedua pertumbuhan janin pun berlangsung sangat cepat, sehingga separuh dari penambahan bobot badan ibu selama hamil terjadi pada masa ini. Pada trimester ketiga bobot badan ibu hamil tidak boleh kurang dari 45 kg agar tidak mengalami kekurangan energi kronis. Kebutuhan zat gizi pada trimester kedua dan ketiga ini juga perlu diperhatikan karena erat kaitannya dengan perkembangan intelegensia janin. Pasalnya, pada usia kehamilan 15 – 20 minggu, otak janin mengalami pertumbuhan pesat sekali. Bahkan memasuki kehamilan minggu ke-30 sampai bayi berusia 18 bulan, otak mengalami fase pertumbuhan pesat kedua.
Vitamin A dalam jumlah optimal diperlukan untuk pertumbuhan janin. Sumber vitamin A: wortel, ubi, labu kuning, bayam, melon, susu, keju, mentega, dan telur.
Vitamin B1, B2, dan B3 diperlukan untuk proses metabolisme tubuh. Sedangkan vitamin B6 dan B12 berguna untuk mengatur penggunaan protein oleh tubuh.
Protein berguna untuk membangun sel-sel baru janin, termasuk sel darah, kulit, rambut, kuku, jaringan otot, memperlancar plasenta membawa makanan ke janin, dan pengaturan hormon sang ibu dan janin. Tambahan protein yang dibutuhkan per hari adalah 60 gram, yang berarti 12 gram lebih banyak ketimbang wanita dewasa tak hamil. Sumber protein: daging, keju, ikan, telur, kacang-kacangan, tahu, tempe, dan oncom.
Berdasarkan Angka Kecukupan Gizi rata-rata yang dianjurkan (Widyakarya Nasional Pangan dan Gizi VI, 1998), pada trimester pertama, wanita hamil perlu tambahan bobot badan sebanyak 0,5 kg setiap minggu. Pada trimester kedua pertumbuhan janin pun berlangsung sangat cepat, sehingga separuh dari penambahan bobot badan ibu selama hamil terjadi pada masa ini. Pada trimester ketiga bobot badan ibu hamil tidak boleh kurang dari 45 kg agar tidak mengalami kekurangan energi kronis. Kebutuhan zat gizi pada trimester kedua dan ketiga ini juga perlu diperhatikan karena erat kaitannya dengan perkembangan intelegensia janin. Pasalnya, pada usia kehamilan 15 – 20 minggu, otak janin mengalami pertumbuhan pesat sekali. Bahkan memasuki kehamilan minggu ke-30 sampai bayi berusia 18 bulan, otak mengalami fase pertumbuhan pesat kedua.
Vitamin A dalam jumlah optimal diperlukan untuk pertumbuhan janin. Sumber vitamin A: wortel, ubi, labu kuning, bayam, melon, susu, keju, mentega, dan telur.
Vitamin B1, B2, dan B3 diperlukan untuk proses metabolisme tubuh. Sedangkan vitamin B6 dan B12 berguna untuk mengatur penggunaan protein oleh tubuh.
- Sumber vitamin B1: